Membonceng sepeda motor sambil belajar

Waktu belajar kurang ya Dik?

Oleh2 dari Rumah Tembi: beberapa iklan lawas

Tentang Foto Prewedding

Selama ini kita mengenal foto prewedding sebagai serangkaian foto dari sepasang calon pengantin yang diambil sebelum mereka menikah. Lokasi pengambilan foto bisa bermacam2, ada yang di studio, ada yang di luar ruang. Kostum juga beragam, ada yang dengan pakaian pengantin, ada yang tidak.

Saya tidak bisa mengerti mengapa sebagian orang begitu berminat membuat dan memiliki foto2 prewedding. Bagi saya, ide foto prewedding itu aneh, karena tidak ada momen yang dirayakan (dan oleh karena itu perlu didokumentasikan). Apa pula manfaatnya memiliki foto2 semacam itu selain untuk pajangan saat acara resepsi pernikahan? Selain itu, saya juga tidak melihat apa beda foto diambil sebelum dan sesudah menikah, atau pada saat yang lain.

Jangan salah mengerti, saya dapat menikmati foto2 prewedding yang bagus, artinya foto yang memiliki komposisi yang baik (komposisi? hehehe), dilakukan pada lokasi2 yang menarik. Saya hanya belum dapat memahami mengapa orang bersedia meluangkan waktu, dana (yang bisa mencapai puluhan atau bahkan ratusan juta rupiah), dan tenaga untuk mengambil foto2 prewedding.