Dan inilah alasan mengapa Belanda tak berhasil menguasai Yogya..

Baru saja saya pulang dari keliling kota Yogya. Ceritanya, saya mau menuju sebuah toko elektronik. Secara iseng, saya memutuskan untuk mencoba sebuah jalan kecil yang belum pernah saya lalui sebelumnya. Tak disangka, jalan tersebut tidak jelas ujung pangkalnya. Jalan yang awalnya lebar dan lurus, mendadak berbelok dan menyempit. Ketika menjumpai sebuah persimpangan, yang saya kira dapat mengantar saya pada arah yang saya inginkan, tak lama pula saya dapati jalan itu berujung pada belokan memutar dan jalan itu juga makin mengecil. Setelah berputar2 tak tentu arah, saya memutuskan kembali ke jalan masuk saya semula, dan mengambil jalan utama yang biasa saya lalui.

Pengalaman ini bukanlah yang pertama. Pengalaman ini beberapa kali saya jumpai ketika mencoba jalan kecil yang belum biasa saya lalui di Yogya. Khas pola jalan2 di Yogya rupanya: mendadak membelok dan menyempit, kadang juga mendadak melebar.

Sepulangnya saya dari pengalaman “tersesat” tadi, istri saya dengan enteng menyimpulkan, “Nggak heran kalo Belanda nggak berhasil menguasai Yogya, lha jalan2nya saja membingungkan begitu. Pasti tentara mereka tersesat dan kemudian dikeroyok pejuang Yogya.”

Wkwkwk…

Eh, Belanda berhasil menguasai Yogya nggak sih sebenernya?